Rabu, 8 Mei 2024

Datiak.com

Berita Sumbar Hari Ini, Info Terbaru dan Terkini

Pertolongan Pertama Kondisi Darurat untuk 12 Kejadian Ini Wajib Dipelajari

Ilustrasi simulasi pertolongan pertama kondisi darurat. (Foto: Shutterstock)
2786 pembaca
Sejumlah tindakan pertolongan pertama kondisi darurat sangat penting untuk dipelajari. Sehingga, kondisi yang lebih buruk tidak terjadi. Terlebih sampai menjatuhkan korban jiwa.

Untuk itu, Datiak.com merangkum sejumlah tindakan pertolongan pertama kondisi darurat. Penting buat Anda untuk mempunyai pengetahuan dan kebolehan pertolongan pertama dasar. Masalahnya, siapa saja dapat alami kecelakaan atau kondisi darurat yang mengkhawatirkan nyawa. Sementara, Anda barangkali tidak selamanya dapat terhubung dengan layanan kesehatan dengan cepat.

Pertolongan pertama menjadi penting, sebab bisa menghambat efek dari kecelakaan semakin bertambah kronis. Pada kondisi yang serius, Anda dapat menolong nyawa seseorang. Untuk itu, kenalilah beberapa cara dasar pertolongan pertama kondisi darurat berikut:

1. Penanganan Bengep (Memar)

Pertolongan Pertama Kondisi Darurat memar

Model pertolongan pertama paling dasar yang penting Anda pahami yaitu menyelesaikan bengep atau memar. Kondisi ini berlangsung karena pembuluh darah yang pecah, sehingga menimbulkan darah menggumpal.

Mengompres dengan es batu yaitu langkah pertolongan pertama untuk mempersempit pembuluh darah yang pecah, dan mengembalikannya secara perlahan-lahan. Dalam 48 jam pertama, Anda mesti mengompres anggota tubuh yang bengep dengan es batu lebih kurang 20 menit tiap satu jam sekali.

Selesai 48 jam berakhir, Anda mesti mengubah kompres itu dengan kain yang telah dibasahi air hangat biar aliran darah normal kembali.

2. Pertolongan Kulit Terbakar

Pertolongan Pertama Kondisi Darurat luka bakar

Pemicu kulit terbakar atau melepuh sangat banyak berlangsung karena tidak sengaja kontak dengan benda panas atau terserang minyak/air panas. Jikalau cedera bakarnya cukup kronis, Anda penting mendapat pertolongan pertama kondisi darurat dengan langsung menghubungi nomor darurat, seperti panggilan ambulans di 118.

Namun, waktu tunggu ambulans, pertolongan pertama kondisi darurat yang dijalankan yaitu menaruh kain yang telah dibasahi air dingin. Penting untuk dikenali, tidak boleh melumurkan cedera bakar dengan salep apa saja, sebab bisa mengakibatkan iritasi.

3. Tertusuk Serpihan Benda Tajam/Runcing

Pertolongan Pertama Kondisi Darurat tertusuk

Saat Anda kesusupan atau tertusuk benda asing seperti kayu dan tertanam di kulit, benda itu semestinya tidak dibiarkan demikian saja. Pertolongan pertama kondisi darurat mesti cepat dijalankan, sebab kian lama benda asing itu ketinggalan di kulit Anda, kian besar dampak infeksi.

Supaya bisa menarik benda asing itu, Anda penting memakai jarum atau pinset. Selesai serpihan tercabut, bersihkan sisi yang tertusuk dengan sabun dan berikan salep antibakteri. Hindarkan merendam bagian badan yang tertusuk dalam air. Sebab, hal itu malah buat benda jadi lunak atau masuk ke sisi kulit yang lebih dalam.

4. Penanganan Pendaraan Luka

Pertolongan Pertama Kondisi Darurat luka robek

Tindakan pertolongan pertama kondisi darurat berikutnya yang tak kalah penting yaitu menyelesaikan cedera dan pendarahan karena tersayat atau terputus. Misalnya pada bagian jari. Kecelakaan kecil ini kerap dirasakan waktu memakai pisau, gunting, kater, atau benda tajam yang lain.

Hasnul Uncu
Penulis