Selasa, 30 April 2024

Datiak.com

Berita Sumbar Hari Ini, Info Terbaru dan Terkini

Pembangunan Kampus 2 ISI Padang Panjang Segera Dimulai, UNP dan PNP Kapan?

Proses land clearing untuk pembangunan Kampus 2 ISI Padang Panjang di Tarok City, beberapa waktu lalu. (Foto: Saco/Fajar Sumbar)
568 pembaca

Cita-cita Kampus 2 ISI Padang Panjang dan Kilas Balik Tarok City yang Nyaris Terlantar

Padang Pariaman | Datiak.com – Pembangunan Kampus 2 ISI Padang Panjang segera dimulai. Hal itu diungkapkan langsung oleh Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang, Febri Yulika, saat berkunjung ke Kantor Bupati Padang Pariaman, pekan lalu.

Seperti diketahui, ISI Padang Panjang adalah perguruan tinggi negeri yang menggagas lahirnya ide Tarok City di Padang Pariaman. Saat itu, ISI menyatakan niatnya untuk mengembangkan Kampus 2 ISI Padang Panjang, tapi terkendala lahan.

Niat itupun disambut oleh Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman di era kepemimpinan Ali Mukhni dan Suhatri Bur. Seluas 21 hektare lahan disediakan untuk ISI Padang Panjang di Korong Tarok, Nagari Kapalo Hilalang, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam.

Ternyata, peluang itu juga disorot sejumlah perguruan tinggi negeri lainnya di Sumbar. Mereka juga mengungkapkan minat mengembangkan kampus di Tarok itu. Sehingga, Bupati Padang Pariaman, memustuskan membentuk kawasan yang dinamai Kawasan Pendidikan Terpadu Tarok City.

Mimpi besar Ali Mukhni kala itu, Tarok City menjadi lokomotif baru yang akan menggerakkan ekonomi Padang Pariaman bahkan Sumbar. Sebab, ia membayangkan akan sangat banyak aktivitas di kawasan, yang otomatif meningkatkan perputaran uang.

Tak main-main, sejumlah menteri, anggota DPR RI juga sempat dibawanya ke Tarok City. Tujuannya untuk mendapatkan dukungan pengembangan kawasan itu nantinya. Presiden RI, Joko Widodo juga sempat diatur melakukan penerbangan helikopter dari Kayu Tanam, agar bisa melintas di atas kawasan Tarok City.

Bahkan, untuk mendukung percepatan pembangunan kawasan ini, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman telah membuka akses jalan yang sangat lebar. Termasuk gerbang masuk sebagai bentu komitmen terhadap program pembangunan itu.

Melesunya Taro City

Seiring berjalannya waktu, Tarok City tampak melesu. Hal itu lantaran lambatnya penerbitan sertifikat kampus yang akan dibangun di sana. Ditambah lagi Ali Mukhni sudah mendekati masa akhir jabatannya. Sehingga, banyak yang pesimis Tarok City itu bakal berlanjut.

Namun, di pengujung jabatan Ali Mukhni, ternyata sertifikat tanah Universitas Negeri Padang (UNP) di Tarok City dengan sekitar luas 150 hektare, diterbitkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN). Sehingga, Ali Mukhni dapat menyerahkannya secara langsung kepada pihak UNP.

Sementara itu, sertifikat untuk ISI Padang Panjang, terbit saat Pemkab Padang Pariaman sudah dipimpin oleh Suhatri Bur. Jadi, Suhatri Bur yang menyerahkannya kepada pihak ISI Padang Panjang. Begitupun sertifikat untuk Politeknik Negeri Padang (PNP).

Sebenarnya, Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol juga mendapat jatah lahan di Tarok City. Namun, belum jelas apakah sertifikat untuk kampus Islam ini sudah terbit atau belum hingga sekarang.

Dimulainya Pembangunan Kampus 2 ISI Padang Panjang

pembangunan kampus 2 isi padang panjang segera dimu 1
Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, saat membahas pembangunan Kampus 2 ISI Padang Panjang di Tarok City, dengan Rektor ISI Padang Panjang, Febri Yulika dan jajaran, pekan lalu. (Foto: Diskominfo Padang Pariaman)

ISI Padang Panjang benar-benar komitmen dengan niatnya. Buktinya, sekarang penggarapan Kampus 2 ISI Padang Panjang sudah dimulai di Tarok City. Untuk tahap awal, diproyeksikan dua gedung yang akan dibangun di sana.

Rektor ISI Padang Panjang, Febri Yulika, mengatakan rencana awal pembangunan Kampus 2 ISI Padang Panjang sudah mencapai tahap tender dan pemenangnya telah ditentukan. Saat ini, proses pembersihan lahan sedang berlangsung di lokasi pembangunan.

“Untuk tahap awal ini kita mendapat alokasi anggaran sekitar Rp48 miliar untuk pembangunan dua unit gedung Kampus 2 ISI Padang Panjang di kawasan Tarok City,” ungkap Febri yang didampingi jajarannya saat bertemu Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur.

Suhatri Bur pun sangat senang dengan kabar baik dari ISI Padang Panjang itu. “Kunjungan Pak Rektor Febri Yulika benar-benar membawa kabar gembira untuk Padang Pariaman. Terkait pengembangan Kampus 2 ISI Padang Panjang di Tarok City, kami akan mendukung sepenuhnya,” ujar bupati.

Suhatri Bur pun mendorong perguruan tinggi lain yang juga mendapatkan lahan di Tarok City. Yang pasti yaitu UNP dan PNP. Sebab, kedua perguruan tinggi itu sudah menerima sertifikat lahan sebagai landasan hukum mereka, untuk membangun.

“Semua urusan administrasi dan legalitas tanah kan telah diselesaikan. Jadi, selain pembangunan Kampus 2 ISI Padang Panjang, tentunya kita berharap pengembangan kampus lainnya yang menerima sertifikat di Tarok City juga segera dimulai,” tukasnya. (*)


Putri Maharani
Penulis