Senin, 29 April 2024

Datiak.com

Berita Sumbar Hari Ini, Info Terbaru dan Terkini

Alkalifli Nurdaffa, Bocah 8 Tahun yang Hanyut Ditemukan

Proses evakuasi jenazah Alkalifli Nurdaffa yang ditemukan Tim SAR Padang, Minggu (14/1/2024). (Foto: SAR Padang)
272 pembaca

Padang | Datiak.com – Alkalifli Nurdaffa (8), bocah Sekolah Dasar (SD) yang dilaporkan tenggelam di bawah Jembatan Baru Harmoni, Dadok Tunggul Hitam Kota Padang, akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Minggu (14/1/2024).

Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik, menyatakan bahwa korban berhasil ditemukan sekitar pukul 09.25 WIB. “Alhamdulillah, korban berhasil ditemukan tidak jauh dari lokasi awal dengan menggunakan alat pendeteksi di bawah air,” kata Abdul Malik.

Abdul Malik menjelaskan bahwa pencarian terhadap Alkalifli Nurdaffa telah berlangsung selama dua hari oleh Tim SAR gabungan. Tim ini terdiri dari BPBD Kota Padang, Basarnas, Damkar Kota Padang, TNI-Polri, PMI, Satpol PP Padang, serta unsur relawan dan masyarakat.

“Pencarian dilakukan dengan menyisir area sejauh 500 meter ke arah muara, dan akhirnya korban ditemukan tidak jauh dari titik tenggelamnya,” ungkapnya.

Setelah berhasil dievakuasi, Abdul Malik menyatakan bahwa korban langsung dibawa ke rumahnya untuk segera dimakamkan.

Alkalifli Nurdaffa, seorang pelajar SD yang tinggal di Jalan Sikumbang Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, dilaporkan hanyut terbawa arus saat mandi-mandi di Sungai Kelurahan tersebut pada Sabtu (13/1/2024).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Hendri Zulviton, menjelaskan bahwa kejadian itu terjadi di bawah Jembatan Baru Harmoni RT 04 RW 12 Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, sekitar pukul 14.45 WIB. Korban, bersama keluarganya, tengah melakukan aktivitas mandi-mandi, namun tiba-tiba tenggelam dan tidak muncul lagi kepermukaan.

“Hanya tiba-tiba tenggelam, keluarga korban telah berusaha mencari namun tidak berhasil. Akhirnya, warga melaporkan kejadian tersebut kepada Tim SAR gabungan,” jelas Hendri Zulviton.

Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Padang, Basarnas, Dinas Damkar Kota Padang, Polisi, dan TNI, langsung bergerak cepat untuk melakukan pencarian di lokasi kejadian setelah menerima laporan tersebut. (*)


Adellar Prasetya
Penulis