Kamis, 30 November 2023

Datiak.com

Berita Sumbar Terbaru Hari Ini dan Info Terkini

Pemilih Padangpariaman Berkurang 4.940, Sei Limau Terbanyak

Ketua KPU Padangpariaman, Zulnaidi (tengah), bersama Koordinator Divisi (Kordiv) Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga (PHL) Bawaslu Padangpariaman, Rudi Herman (kiri), saat membahas terkait cara memperoleh data pemilih pemula dengan Kadisdukcapil Padangpariaman, M. Fadhly. (Foto: KPU Padangpariaman)
22 pembaca

Padangpariaman | Datiak.com – Jumlah pemilih Padangpariaman mengalami pengurangan sebanyak 4.940 orang. Hal itu tertuang dalam daftar Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padangpariaman. Data tersebut, update per akhir Desember 2021.

Ketua KPU Padangpariaman, Zulnaidi, mengatakan bahwa pengurangan jumlah pemilih Padangpariaman, terjadi karena data pemilih yang masuk ke KPU Padangpariaman didominasi pemilih pindah keluar Padangpariaman dan meninggal dunia.


“Jumlah yang pindah itu sebanyak 4.467 orang. Sedangkan yang meninggal dunia 473. Jadi, total penyusutan jumlah pemilih hasil pemutakhiran sebanyak 4.940 orang. Sementara jumlah pemilih pemula yang berhasil terhimpun datanya baru 88 orang,” paparnya.

Makanya, imbuh Zulnaidi, jumlah pemilih Padangpariaman mengalami pengurangan secara signifikan. Dari yang semula 297.750 orang pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di tahun 2020, menjadi 292.898 pasca pemutakhiran akhir 2021.

“Sebenarnya, pengurangan itu tampak signifikan, karena belum banyaknya pemilih pemula yang terdata dalam PDPB terbaru kita,” ungkap Zulnaidi.

iklan paralax post

Ia pun mengakui, pemutakhiran data pemilih baru, seperti pemilih pemula atau penduduk baru masuk Padangpariaman, terkendala regulasi. Sebab, KPU Padangpariaman tidak bisa langsung meminta data tersebut ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Padangpariaman.

“Kalau dalam aturannya, data pemilih baru, seperti pemilih pemula itu, kita terima update-nya langsung dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Tidak bisa kita ambil di Disdukcapil di sini. Jadi, prinsipnya, untuk penambahan DPT dari pemilih baru menunggu data Kemendagri,” Ketua KPU Padangpariaman, Zulnaidi.

Lebih jelasnya, imbuh Zulnaidi, dalam aturan prosedurnya Disdukcapil daerah menyerahkan data ke Kemendagri. Nanti, setiap 6 bulan, Kemendagri menyerahkan update data ke KPU. “Kita tidak tahu juga kenapa pembaharuan data sekali 6 bulan itu tidak kita terima. Makanya, kita sekarang ingin koordinasi dengan Kadisdukcapil Padangpariaman,” ungkap Zulnaidi.

Untuk itu, guna mempercepat pendataan pemilih baru, seperti pemilih pemula, pihaknya berinisiatif memperbanyak kegiatan. Salah satunya dengan langsung melakukan pendataan ke sekolah-sekolah. Kegiatan itu dilakukannya tetap bekerja sama dengan Disdukcapil Padangpariaman.

“Data pemilih pemula yang 88 orang tersebut, sebenarnya kita dapat dari sekolah langsung. Ini yang akan kita gencarkan lagi kegiatannya, sehingga PDPB kita maksimal. Jadi, nanti kita tinggal melakukan penyandingan data dengan Disdukcapil untuk Pemilu 2024,” tukas Zulnaidi.

Sedangkan Kadisdukcapil Padangpariaman, M. Fadhly, membenarkan bahwa kewenangan penyerahan data pemilih pemula memang berada pada Kemendagri. Kendati begitu, pihaknya siap membantu KPU Padangpariaman dalam melaksanakan kegiatan pendataan secara mandiri untuk kebutuhan pemutakhiran data pemilih.

Pengurangan Pemilih Padangpariaman di Kecamatan

Data yang dihimpun Datiak.com, dari daftar PDPB KPU Padangpariaman per akhir Desember 2021, pengurangan pemilih didominansi di Kecamatan Sungai Limau. Yakni sebanyak 1.056 orang. Lalu disusul Kecamatan Sungai Garinggiang sebanyak 1.044, dan Kecamatan VII Koto Sungai Sariak sebanyak 1.019 orang pemilih.

Selanjutnya, pengurangan pemilih Padangpariaman juga bersumber dari Kecamatan V Koto Kampuang Dalam sebanyak 793 orang, Kecamatan Ulakantapakih sebanyak 630 orang, dan Kecamatan V Koto Timur berkurang sebanyak 398 orang.

Jadi, dari lima kecamatan yang mengalami pengurangan jumlah pemilih tersebut, totalnya sebanyak 4.940 Orang. Pengurangan itu tentunya tampak sangat banyak, karena belum banyaknya penambahan data pemilih baru, seperti pemilih pemula dan penduduk yang baru pindah ke Padangpariaman. (da.)


Baca berita Padangpariaman hari ini di Datiak.com.

Bijaksanalah memberikan tanggapan. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *