Integritas Karyawan PDAM Padang Pariaman Kunci Kemajuan Perusahaan
Padang Pariaman | Datiak.com – Integritas karyawan PDAM Padang Pariaman terus diperkokoh lewat penyuluhan hukum. Hal itu dikemukakan oleh Direktur Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Padang Pariaman, Aminuddin Dt Rangkayo Basa, dalam Sosialisasi Hukum yang digelar oleh PDAM Padang Pariaman, pekan lalu.
“Semua karyawan PDAM Padang Pariaman mengikut sosilisasi atau penyuluhan hukum untuk penguatan wawasan hukum dan integritasnya. Kami kerja sama dengan Kejaksaan Negeri Pariaman dan Polres Padang Pariaman dalam kegiatan ini,” kata Aminuddin.
Sosialisasi penyuluhan hukum yang diselenggarakan PDAM Padang Pariaman, lanjutnya, atas petunjuk hasil dari audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) tahun 2021. Sehingga, dengan sosialisasi integritas karyawan PDAM Padang Pariaman lebih kokoh dalam bertugas.
“Seluruhnya pekerja harus tunduk dengan aturan PDAM. Jangan sesekali dilanggar. Jika terjadi pelanggaran, pasti bakal diproses hukum. Makanya, seluruh karyawan diedukasi guna mengatahui terkait hukum,” jelasnya.
Sebelumnya, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengatakan, jika intergritas kayawan PDAM Padang Pariaman amat tentukan buat perubahan perusahaan daerah itu. Sebab, apa saja tindakan yang diambil harus ada dasar hukumnya.
“Tindakan dan sikap tidak boleh keluar dari koridor hukum, agar tak ada pengaruh hukum buat karyawan. Sebab, pihak terkait pasti selalu monitor. Misalnya Kejaksaan Negeeri Pariaman yang sudah melaksanakan MoU dengan PDAM. Jika ada input-masukan dari Kejari Pariaman, PDAM harus siap menjalankan biar tak ada pengaruh hukumnya,” katanya.
Namun, lanjut bupati, seluruhnya karyawan itu dimonitor. Kendati begitu, integritas karyawan PDAM Padang Pariaman harus kuat, karena merekalah ujung tombak kemajuan perusahaan. Dengan begitu, kondisi kurang sehat dalam perusahaan, dapat terbenahi apabila integritas karyawan PDAM Padang Pariaman kuat.
“Seluruh karyawan PDAM Padang Pariaman harus punya intergritas tinggi dalam jalankan tugas. Terlebih lagi karyawan PDAM menjadi pelayan, dan sekarang PDAM mulai baik. Makanya, integritas karyawan PDAM Padang Pariaman harus terus diperkuat. Jadi, mereka punya komitmem dan tanggung jawab menjalankan pekerjaan,” katanya.
Dalam menjalankan pekerjaan, sambung bupati, juga harus terus solid antara pimpinan dan bawahan. Maka dari itu, jangan sampai menjelek-jelekan pimpinan dengan membuat surat kaleng kepada pihak khusus. “Karyawan PDAM butuh prinsip buat perubahan yang lebih bagus buat PDAM. Caranya tentu dengan melahirkan inovasi untuk kemajuan PDAM,” katanya.
