Gubernur Sumbar Ajak Perantau Pulang Rayakan Idul Adha
Jakarta | Datiak.com – Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ajak perantau pulang kampung saat Idul Adha 1442 Hijriah. Sebab, sejak penerapan Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19, aktivitas pariwisata Sumbar sudah kembali menerima kunjungan, dengan pola disiplin protokol kesehatan.
Hal itu ia sampaikan dalam acara Sales Mission di Balairuang, Jakarta, Sabtu (18/7). Ia juga mengungkapkan rasa syukur, karena penanganan Covid-19 di Sumbar terkendalikan secara baik dengan empat strategi. Yakni testing, tracing, isolasi dan treatment.
Kesuksesan itu menurutnya tidak lepas dari peran aktif perantau. Sebab, perantau telah memberikan dukungan penuh dalam menangani Covid-19 di Sumbar. Salah satunya ketika Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Mungkin ada masyarakat yang pada saat diberlakukan PSBB merasa kecewa dan marah atas kebijakan yang diambil. Namun semua itu dilakukan demi percepatan penanganan Covid-19. Khawatir jika dibiarkan atau lambat dalam pengambilan sikap akan berdampak lebih buruk. Seperti terjadi di beberapa daerah lain saat ini,” kata Irwan dikutip dari siaran pers Biro Humas Pemprov Sumbar.
Katanya, acara itu diadakan untuk menginformasikan langkah-langkah yang telah dan sedang dilakukan Pemprov Sumbar di masa new normal. Tentunya dengan orientasi pemulihan ekonomi berbasis wisata. Selain itu, menyosialisasikan kegiatan dan program yang akan dilakukan Sumbar di tahun 2020, seperti MTQ Nasional bulan November.
“Untuk itu, saya berharap sanak-saudara di rantau merencanakan pulang kampung saat Idul Adha dan bulan-bulan berikutnya menjelang akhir tahun,” ajaknya.
Sedangkan Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Novrial menyampaikan terima kasih kepada para perantau, karena menyambut baik Sales Mission tersebut. “Kami senang perantau menyambut baik imbauan gubernur,” ujarnya.
Selama Sales Mission, tambah Novrial, empat travel agent dari Sumbar yang berpartisipasi bisa mendapatkan lebih dari 101 paket wisata kurban. (da.)