Dermaga Labuhan Bajau Mentawai yang Dibangun 2018 Runtuh
Mentawai | Datiak.com – Dermaga Labuhan Bajau di Desa Sigapokna, Kecamatan Siberut Barat terban pada Kamis (4/8/2022) sekitar pukul 6 pagi. Hal itu disampaikan Kepala Desa Sigapoknya, Elias Piau, saat dihubungi ke nomor WhatsApp pribadinya.
“Yang terban itu setengah bagian depan pelabuhan. Kejadiannya sekitar pukul 6 tadi pagi,” kata kades yang akrab disapa Piau tersebut.
Ia menduga, dermaga Labuhan Bajau tersebut runtuh karena terjangan ombak besar yang selalu terjadi setiap tahunnya. Sehingga, kondisi pelabuhan yang kiah tak kokoh, berakhir amblas tadi pagi.
“Itu analisa kita dan masyarakat saja. Kita tidak tahu juga penyebab pasti runtuhnya dermaga ini,” ungkapnya.
Kata Piau, dermaga tersebut usianya masih terbilang muda. Sebab, pembangunannya dilaksanakan tahun 2018. Rekanan yang membangunnya yaitu PT. Hari Jaya Sukses (HJS).
“Untuk teknis kualitas bangunan dermaga itu, tentu pihak terkait yang dapat menjelaskan dan memastikan kenapa bisa pelabuhan ini amblas,” ucapnya.
Namun yang pasti, sekarang pihaknya berharap agar dermaga Labuhan Bajau tersebut mendapatkan penanganan. Sebab, keberadaan dermaga sangat vital untuk akses masyarakat di sana.
“Kondisi dermaga ini bisa saja lebih parah, apabila tidak ditangani secara cepat. Kami sudah sampaikan hal ini ke pihak terkait,” tukas Piau.
Kepala Dinas Perhubungan Mentawai, Tohap M. Nababan, yang dikonfirmasi terkait kejadian tersebut, menjelaskan bahwa dirinya sudah mendapatkan kabar kejadian itu.
Ia pun menjelaskan, kejadian itu sudah disampaikan ke provinsi dan sudah diketahui pihak pusat. Sebab, dermaga di Labuhan Bajau tersebut dibangun oleh Kementrian Perhubungan menggunakan APBN.
“Sekarang kita tinggal menunggu informasi (dari pihak provinsi atau pusat, Red). Kita juga sangat menyayangkan dan sedih sekali atas kejadian ini,” tukasnya. (da.)
- Gabung dan dapatkan juga informasi terbaru di Grup Facebook Datiak.com.
- Update informasi juga bisa dilihat di Halaman Facebook Datiak.com.
- Bisa juga dapatkan update dengan ikuti kami di Google Berita.
