Memasang Penangkal Petir di Rumah: Hanya 5 Langkah Mudah, Hati tak Lagi Resah
Kali ini, akan dibahas seputar cara memasang penangkal petir di rumah, serta manfaatnya. Mengingat, cuaca (hujan lebat) sekarang ini, berlangsung cukup lama. Dan biasanya, hujan lebat selalu memicu angin kencang dan petir.
Jadi sesungguhnya, perlukah memasang penangkal petir di rumah? Memasang penangkal petir di rumah, menjadi cara menghindar bahaya petir. Berhati-hati, kilatan petir yang menggelegar, ternyata dapat meruntuhkan sebuah rumah lho!
Tidak hanya itu, kita dapat menyaksikan banyak juga pohon di jalan yang ambruk atau terbakar karena sambaran petir. Jadi, bagi yang tinggal di kawasan rawan terjadi petir yang keras, tampaknya harus mempertimbangkan memasang penangkal petir di rumahnya.
1. Ragam Penangkal Petir
Penangkal petir punya dua model yang dibuatkan berdasarkan kebutuhan pelanggan. Ada penangkal petir konvensional dan penangkal petir elektrostatis. Apa perbedaan kedua penangkal petir ini?
Penangkal Petir Konvensional
Buat anti petir model ini rata-rata dipakai di rumah pribadi. Feature simple ini bekerja pasif menunggu petir buat menyabet ujung tiang besi penangkal petir. Lalu, listrik yang diantarkan petir dibuang ke tanah melalui kabel konduktor yang terhubung ke besi.
Penangkal Petir Elektrostatis
Ada anti petir model elektrostatis fungsi dan cara kerjanya tak berbeda dari penangkal petir konvensional. Keunggulan penangkal petir model ini, gapaiannya lebih luas karena gunakan mekanisme E.S.E (Early Streamer Emission). Feature punya unsur berbentuk head terminal yang berperan menyimpan energi listrik statis pada sisi ujung finial (splitzen), buat meresap ion-ion positif yang ada di dalam bumi.
Rata-rata, penangkal petir elektrostatis dipakai di gedung pencakar langit atau bangunan sangat tinggi, perkebunan, industrial, ataupun bangunan dengan tempat yang luas. Pasalnya cakupa penangkap petir ini bisa mencapai luas sampai 150 meter. Jadi mujurlah jika mempunyai rumah tinggal dekat sama beberapa gedung bertingkat.
2. Harga Penangkal Petir Konvensional dan Elektrostatis
Selesai mengenal jenis penangkal petir, sekarang waktunya beli sesuai kemampuan anggaran Kamu. Untuk memasng penangkal petir di rumah jenis konvensional, harganya sekitar Rp2-3 juta. Ini tentu harga yang normal untuk kebutuhan rumah pribadi.
Berbeda dengan penangkal petir elektrostatis, jika mau pasang alat penangkal petir di rumah jenis ini, Kamus harus mengeluarkan lebih banyak uang. Sebab, harganya dilabeli Rp8-9 juta. Harga itu sudah termaksud ongkos pemasangannya.
3. Cara Membuat Penangkal Petir di Rumah
Jika Kamu sudah memastikan untuk memasang anti petir buat rumah, jangan pernah asal-asalan pilih bahan. Seandainya beli bahan yang palsu, pasti peran dari penangkal akan tidak optimal dan rumah lantas jadi bisa taruhannya.
Penangkal petir harus dibuat berbahan yang penuhi kriteria dan terlapisi bahan anti korosi. Beberapa bahan yang penuhi standard itu merupakan tembaga dan aluminium. Buat tembaga, pilih yang kualitasnya sama dengan tembaga yang biasa dipakai pada pembuatan saluran listrik PLN.
Untuk itu, jika Kamu mau membuat dan memasang penangkal petir di rumah, wajib paham alat dan bahan yang tepat untuk digunakan. Berikut Datiak.com rangkum dari sejumlah referensi:
