Rabu, 15 Mei 2024

Datiak.com

Berita Sumbar Hari Ini, Info Terbaru dan Terkini

4 Cara Mencegah Akun Media Sosial Diretas yang Kerap Dilupakan

Ilustrasi pelaku peretasan akun media sosial. (Foto: Pexels)
344 pembaca

Peretasan paling rentan terjadi pada akun media sosial. Tentunya, pemilik akun sangat dirugikan atas kejadian itu. Makanya, penting mengetahui cara mencegah akun media sosial diretas.

Cara mencegah akun media sosial diretas sebenarnya sangatlah mudah. Baik itu Facebook, Twitter, Instagram, TikTok, WhatsApp, dan lainnya. Sebab, platform media sosial sudah menyediakan fitur keamanan maksimal.

Hanya saja, banyak pengguna media sosial tak menyadari keberadaan fitur keamanan itu. Sehingga, mereka tidak mengaktifkannya. Risikonya tentu keamanan akun mereka dipertaruhkan, karena rentan diretas.

Untuk itu, Datiak.com memberikan penjelaskan dan peringatan agar pemilik akun memulai menerapkan cara mencegah akun media sosial diretas. Jadi, akun Anda terhindar dari pembobolan yang berujung pada kerugian Anda sendiri.

4 Cara Mencegah Akun Media Sosial Diretas

Tahukah Anda, peretasan akun media sosial tidak saja merugikan karena digunakan untuk penipuan oleh si peretas. Namun, akun yang diretas dapat diperjual belikan di pasar online gelap dunia maya. Kondisi ini tentunya berbahaya. Apalagi, akun Anda telah memuat data pribadi Anda secara mendetail.

Jika Anda belum tahu cara mencegah akun media sosial diretas, Datiak.com akan menjelaskannya secara rinci dalam artikel ini. Tekniknya tidaklah rumit. Cukup baca sampai tuntas pemaparan di bawah ini:

1. Aktifkan Otentikasi Multi-Faktor

4 Cara Mencegah Akun Media Sosial Diretas yang Kerap Dilupakan 1

Peretas dapat mengetahui nama pengguna dan kata sandi Anda. Jadi, Anda perlu menambahkan lebih banyak lapisan keamanan ke proses login Anda. Salah satunya mengaktifkan Otentikasi Multi Faktor (MFA) atau dikenal juga Autentikasi Dua Faktor (A2F).

Fitur MFA atau A2F ini, menuntut pengguna memverifikasi identitas mereka melalui beberapa media yang sebelumnya mereka daftarkan atau setujui. Misalnya dengan pengiriman kata sandi sekali pakai (OTP) ke email atau nomor ponsel Anda, memberikan pertanyaan keamanan sesuai yang Anda atur, atau memindai kode autentikasi dengan aplikasi yang dipasang di ponsel Anda.

MFA atau A2F salah satu cara mencegah akun media sosial diretas paling efektif. Dipastikan, penyusup kesulitan mendapat akses akun media sosial Anda. Sebab, akun Anda terhubung secara live ke email ataupun nomor ponsel Anda.

2. Rutin Memantau Lalu Lintas Akun

4 Cara Mencegah Akun Media Sosial Diretas yang Kerap Dilupakan 2

Penipuan pengambilalihan akun tidak terjadi secara tiba-tiba. Umumnya, pelaku merencanakan jalan mereka ke akun Anda. Ambil serangan brute force, misalnya. Penyusup kemungkinan besar tidak akan menemukan kombinasi nama pengguna dan kata sandi yang tepat pada beberapa upaya pertama mereka. Mereka mencoba berkali-kali sebelum mendapatkan jackpot. Jika Anda memiliki visibilitas jaringan, Anda akan mendeteksi aktivitas yang tidak biasa dan menghentikannya.

Memantau lalu lintas akun Anda secara berkala, membuat Anda tetap mengetahui semua aktivitas. Tetapi melakukannya secara manual tidak terlalu efektif. Mengadopsi alat pemantauan ancaman dengan kecerdasan buatan untuk menandai lalu lintas berbahaya. Mereka memberi tahu Anda tentang segala ancaman dan mengamankan jaringan Anda.

3. Perbarui Aplikasi secara Rutin

4 Cara Mencegah Akun Media Sosial Diretas yang Kerap Dilupakan 3

Cybersecurity adalah upaya kolektif. Pengembang dan penyedia perangkat lunak memainkan peran mereka dengan terus meningkatkan keamanan aplikasi mereka. Mereka meningkatkan fitur sebelumnya untuk menahan ancaman dan kerentanan yang muncul. Namun upaya mereka sia-sia jika Anda tidak memperbarui alat Anda.

Memperbarui sistem memungkinkan Anda mengakses fitur keamanan terbaru yang ditawarkan penyedia perangkat lunak. Mereka memprioritaskan kontrol akses, meningkatkan pertahanan sistem mereka terhadap pengguna yang tidak sah.

Penyedia perangkat lunak dapat memperkenalkan enkripsi ke gudang keamanannya, sehingga penyusup tidak dapat melihat data Anda, tetapi Anda tidak akan mendapat manfaat dari fitur ini jika Anda tidak memperbarui perangkat lunak Anda.

4. Gunakan Pengelola Kata Sandi

Kata sandi yang lemah mendorong serangan brute force, isian kredensial, dan serangan terkait login lainnya. Jika Anda kesulitan membuat dan mengingat kata sandi yang kuat, dapatkan pengelola kata sandi . Ini akan membantu Anda menghasilkan kata sandi yang rumit dan menyimpannya di lokasi yang aman.

Kelelahan kata sandi adalah masalah keamanan siber yang menghalangi Anda mengelola login secara efektif. Pengelola kata sandi yang andal membuat beberapa kata sandi unik dan menawarkan penyimpanan, sehingga Anda tidak perlu mengingatnya. Yang lanjutan menyinkronkan kata sandi Anda ke perangkat Anda untuk login yang mudah juga.

Penutup

Begitulah 4 cara mencegah akun media sosial diretas. Perlu dipahami, siapapun bisa menjadi korban penipuan pengambilalihan akun. Penjahat dunia maya memanfaatkan kerentanan sekecil apapun di akun Anda untuk melakukan tindakan jahat mereka.

Mengamankan informasi pribadi dan kredensial masuk Anda mengurangi kemungkinan hal itu terjadi. Email yang tampaknya sah itu mungkin berasal dari penyusup. Periksa ulang semua pesan yang meminta informasi Anda atau meminta Anda untuk mengambil tindakan apapun. (da.)


  • Peroleh informasi dan artikel terbaru dengan mengunjungi Kami di Google Berita.
Adellar Prasetya
Penulis